√ Apa Itu Pasar Modal? Pengertian, Fungsi & Keuntungan

Apa Itu Pasar Modal – Dalam hal berinvestasi, masyarakat awam lebih mengenal instrumen berupa properti dan juga emas. Hanya beberapa yang mengetahui tentang pilihan investasi Pasar Modal.

Padahal, ada banyak pilihan berinvestasi dengan menggunakan capital market. Selain mampu memberikan keuntungan lebih, kalian juga berperan aktif dalam meningkatkan kondisi perekonomian dalam negeri.

[toc]

Lalu, bagaimana INVESTASI SAHAM di Pasar Modal dapat mendorong perekonomian di Indonesia? Nah untuk memperoleh jawaban dari pertanyaan tersebut, kalian dapat simak pembahasan kali ini.

Pembahasan yang akan myjourney.id sampaikan adalah mengenai pengertian apa itu Pasar Modal, keuntungan dan juga fungsi Pasar Modal. Lebih jelasnya langsung saja simak pembahasannya berikut ini.

Apa Itu Pasar Modal

Pengertian Pasar Modal

Pertama kalian dapat mengetahui pengertian apa itu Pasar Modal. Pasar Modal sendiri merupakan tempat bertemunya dua pihak, yakni investor dan emiten. Investor memiliki peran sebagai pihak pemilik dana.

Sedangkan Emiten merupakan badan usaha yang membutuhkan modal dan mengeluarkan surat berharga untuk diperdagangkan. Disamping melibatkan Investor dan Emite, kalian juga dapat menemukan beberapa pihak lain yang turut berpartisipasi di dalam Pasar Modal.

Fungsi Pasar Modal

Fungsi Pasar Modal

Menyambung pembahasan diatas bahwa pihak-pihak lain yang turut berpartisipasi di Pasar Modal, mereka memiliki fungsi sebagai jembatan antara Investor dan Emite. Ada 3 pihak lain yang akan kalian temukan di bursa efek, diantaranya adalah:

Underwriter atau Penjamin Emisi

Dengan adanya penjamin emisi atau dikenal juga dengan underwriter di dalam Pasar Modal memiliki peran penting. Hal ini, karena mereka memiliki tanggung jawab ketika terjadi wanprestasi oleh pihak Emiten.

Di bursa efek, kalian dapat menemukan underwriter berupa bank komersial, bank investasi maupun perusahaan pialang.

Broker atau Pialang

Di dalam setiap aktivitas jual beli surat berharga/saham di bursa efek, kalian akan menemukan keberadaan tenaga broker atau pialang. Fungsi utama dari broker adalah sebagai perantara perdagangan antara investor dan emiten.

Manajer Investasi

Dan selanjutnya kalian juga akan menemukan manajer investasi yang memiliki tugas sebagai pengelola efek dari para nasabah yang telah mempercayakan investasi kepadanya.

Jenis Surat Berharga di Pasar Modal

Instrumen Pasar Modal

Pasar Modal juga dikenal dengan istilah bursa efek. Di dalamnya, ada beberapa jenis surat berharga, diantaranya adalah sebagai berikut.

1. Saham

Saham adalah surat berharga atau bukti sebuah kepemilikan atas perusahaan. Investor atau sang pemilik saham di sebuah perusahaan, memiliki hak untuk mendapatkan dividen atau pembagian hasil/laba.

2. Reksadana

Reksadana adalah salah satu instrumen investasi yang menjadi wadah untuk pengumpulan serta pengelolaan dana beberapa investor. Dana ini nantinya akan dikelola oleh manajer investasi menjadi beberapa instrumen, seperti pasar uang, obligasi, saham atau efek lainnya.

3. Surat Utang/Obligasi

Surat obligasi atau surat utang ini dapat dipindahtangankan, dan pemegangnya memiliki hak untuk mendapatkan bunga serta pelunasan utang pada jangka yang sudah ditetapkan.

4. Exchange Traded Fund (ETF)

Exchange Traded Fund (ETF) merupakan surat berharga yang hampir mirip dengan reksadana. Dimana surat ini sama-sama dikumpulkan secara kolektif, namun ETF ini bisa diperdagangkan di Pasar Modal layaknya saham.

5. Derivatif

Dan terakhir adalah Derivatif. Surat berharga ini dikenal sebagai bentuk turunan dari saham. Ada 2 jenis Derivatif yang dapat ditemukan di Pasar Modal, yakni warrant dan right.

Keuntungan Investasi di Pasar Modal

Keuntungan Investasi di Pasar Modal

Jika dibandingkan dengan beberapa instrumen investasi lainnya, menanamkan modal di Pasar Modal ini akan memberikan beragam keuntungan, diantaranya sebagai berikut.

1. Pencairan Mudah

Ketika memiliki saham di Pasar Modal, pencairan dapat dilakukan dengan sangat mudah, yakni dengan menjual efek yang dimiliki.

2. Dapat Dilakukan dengan Dana Kecil

Pembelian efek dapat dilakukan dengan dana terbatas. Kalian dapat memperoleh 100 lot saham dengan biaya kurang dari Rp 100.000. Demikian pula investasi pada reksadana yang juga membutuhkan dana atau modal kecil.

3. Tingkat Keuntungan Besar

Selain nantinya dapat memperoleh keuntungan melalui dividen, dengan memiliki saham di Pasar Modal, keuntungan yang akan didapat adalah Capital Gain.

4. Nilai Investasi Terus Berkembang

Dibandingkan dengan menabung, investasi Pasar Modal jauh lebih menguntungkan. Banyak kesempatan untuk meraih keuntungan dengan berlipat ganda seiring dengan berjalannya waktu. Hal ini dikenal juga dengan Efek Compound.

5. Dapat Digunakan sebagai Jaminan

Dan terakhir, saham Pasar Modal dapat digunakan sebagai jaminan pinjaman hutang. Mekanisme pengajuan hutang dengan jaminan saham adalah praktik yang sah di mata aturan UU Indonesia.

Dengan banyaknya keuntungan dan peranan pentingnya, investasi melalui Pasar Modal bisa menjadi salah satu opsi menarik dan menguntungkan. Mungkin hanya ini saja yang dapat myjourney.id sampaikan, semoga bermanfaat. Yuk Investasi mulai dari sekarang di Pasar Modal!

Tinggalkan komentar