7 Cara Negosiasi Hutang ke Pihak Bank Agar Diberi Keringanan

Cara Negosiasi Hutang ke Pihak Bank – Banyak sebagian masyarakat yang khususnya memiliki usaha atau wirausahawan yang bisa dipastikan memiliki hutang kepada pihak bank untuk modal usaha yang sedang mereka jalani.

Namun terkadang yang namanya usaha pasti akan menemui pasang surut, sehingga tak sedikit dari mereka yang mengalami kondisi pailit sampai tidak bisa membayar angsuran kepada pihak bank. Terlebih saat ini kita sedang mengalami ekonomi yang sangat buruk karena dampak dari pandemi virus corona COVID-19 ini.

[toc]

Banyak sekali pengusaha yang gulung tikar akibat pademi corona ini. Walaupun kita tahu bahwa ada beberapa lembaga atau bank-bank yang memberikan keringan cicilan kredit kepada para nasabahnya. Namun ada juga beberapa lembaga dan bank yang tidak memberikan keringan angsuran kredit kepada nasabahnya.

Maka dari itu kami disini akan membahas mengenai bagaimana cara negosiasi hutang ke pihak bank agar diberi keringan untuk melunasi pinjaman kredit bank. Baiklah daripada penasaran lebih baik langsung saja kita simak ulasan mendalam yang telah kami rangkum berikut ini.

Cara Negosiasi Hutang ke Pihak Bank Agar Diberi Keringanan

Cara Negosiasi Hutang ke Pihak Bank

Ada beberapa langkah jitu yang dapat kalian lakukan ketika menghadapi masa-masa sulit karena hutang ke bank. Apa saja langkah-langkah tersebut mari kita simak informasinya berikut ini.

Bercerita Secara Terbuka Kepada Pihak Bank

Jika pihak bank datang untuk menagih sisa hutang yang kalian miliki karena sudah beberapa bulan tidak mengangsur, maka kalian dapat berbicara secara terbuka kepada pihak bank. Ceritakan kondisi yang sedang kalian alami saat itu juga sehingga kalian tidak bisa membayar angsuran bank.

Jika kalian dalam keadaan sakit parah dan membutuhkan biaya besar atau mungkin sedang tertimpa bencana dan lainnya, kalian dapat menceritakan hal ini kepada petugas bank. Kalian juga dapat menghubungi pihak bank terlebih sebelum pihak bank datang kerumah, biasanya pihak bank akan lebih lembut dalam menyikapi kasus hutang kalian. Bahkan bukan hanya memberikan kelonggaran waktu pelunasan, kalian juga mendapat keringanan denda yang harus dibayar.

Lakukan Mediasi Perbankan

Tidak hanya menghubungi pihak bank saja, kalian dapat melakukan mediasi perbankan dengan bertemu secara langsung. Negosiasi ini dapat dilakukan jika pinjaman tidak melebihi 500 juta. Dengan cara ini kalian akan diberikan beberapa opsi dalam melunasi hutang yang bertumpuk, nah opsi tersebut antara lain adalah sebagai berikut:

Rescheduling

Opsi yang satu ini adalah solusi menjadwal ulang hal-hal yang berkaitan dengan pinjaman kalian. Waktu pembayaran, bunga, tenor pinjaman dapat disepakati lagi menyesuaikan kondisi kalian. Sesuaikan jadwal pembayaran dengan keadaan kalian saat ini. Pilih waktu terbaik untuk mempercepat pelunasan hutang yang kalian miliki.

Reconditioning

Pada tahap ini kalian dapat mengajukan permohonan untuk mengatur kembali segala hal mengenai kredit kalian, termasuk juga kesepakatan-kesepakatan yang dirasa memberatkan. Sampaikan saja apa yang membuat kalian tidak mampu untuk melunasinya, pihak bank tidak akan serta merta mengabaikan jika kalian memiliki alasan kuat dan terbuka.

Restructuring

Jika dua pilihan diatas tidak kunjung menyelesaikan permasalah hutang yang kalian hadapai, kalian dapat mencoba cara restructuring. Tidak mengejutkan jika pihak bank akan menurunkan bungan dari pinjaman kalian agar segera lunas. Opsi ini sangat membantu kalian terbebas dari lilitan hutang. Pihak bank bahkan bisanya akan membebaskan kalian dari tanggungan bunga asal mediasi ini berjalan lancar dan berujung pada keyakinan pihak bank kepada tanggung jawab kalian.

Jual Barang Berharga

Barang berharga yang dimaksud disini adalah surat-surat penting seperti kendaraan bermotor, sertifkat tanah atau rumah. Aset semacam ini dapat kalian jadikan jaminan untuk bernegosiasi dengan pihak bank guna melonggarkan tanggungan pinjaman kalian. Nantinya aset tersebtu akan diakumulasikan nilainya dan dapat meringankan berapa persen dari hutang yang kalian miliki.

Dengan aset ini kalian juga dapat menjualnya secara terpisah. Contoh, jika kalian memiliki sejumlah emas yang nilainya cukup tinggi, kalian dapat menjualnya untuk melunasi hutang dalam sekali bayar. Hal demikian akan lebih ringan biayanya. Menjual barang berharga memang lebih dapat menyelamatkan kalian dalam pelunasan hutangk, dibandingkan meminjamn kepada orang lain.

Meminjam kepada Kerabat atau Teman

Dan yang terakhir adalah dengan meminjam kepada teman atau kerabat. Cara ini dapat kalian jadikan cara terakhir jika cara diatas tidak kunjung berjalan lancar. Pilihlah kerabat atau teman yang mau meminjamkan dana mendesak dan negosiasi juga kepada mereka soal pengembalian hutang yang akan kalian pinjam.

Cara ini bisa dibilang gali lobang tutup lobang, sebisa mungkin jangan sampai kita hutang untuk melunasi hutang. Namun jika mepet dan tidak ada cara lain lagi kalian dapat melakukan cara yang satu ini walaupu tidak kami sarankan.

Baiklah mungkin hanya ini saja yang dapat kami sampaikan, semoga artikel diatas dapat bermanfaat dan menambah wawasan kalian semua. Jangan lupa juga baca artikel lain mengenai cara melunasi hutang online yang telah myjourney.id sampaikan di postingan sebelumnya.

Tinggalkan komentar