Syarat KUR BNI Syariah – Bank BNI Syariah merupakan cabang bank syariah BUMN yang masih satu grup dengan BNI Konvensional. BNI Syariah juga menjadi salah satu bank yang memiliki beberapa layanan produk yang hampir sama dengan bank-bank konvensional lainnya.
Tabungan, deposito, kartu kredit, pembiayaan/pinjaman dan masih banyak lagi produk perbankan lainnya yang dimiliki oleh BNI Syariah. Berbicara mengenai produk pembiayaan yang dimiliki oleh BNI Syariah, pada pertemuan ini kami akan membahas mengenai pinjaman KUR BNI Syariah.
[toc]
Pinjaman KUR atau dikenal dengan Kredit Usaha Rakyat ini memang diperuntukkan bagi mereka yang ingin membutuhkan dana segar untuk mengembangkan usaha yang mereka jalani. Pelaku UMKM atau usaha mikro kecil menengah banyak yang mengajukan pembiayaan KUR BNI Syariah ini.
Untuk soal persyaratan, persyaratan setiap KUR umumnya sama, hanya saja ada beberapa syarat dan ketentuan yang dimiliki oleh masing-masing pihak bank. Sedangkan untuk cara pengajuan juga tidak berbeda jauh ketika kalian mengajukan KUR BRI SYARIAH atau KUR bank lainnya. Lebih jelasnya mari simak informasi lengkap mengenai syarat KUR BNI Syariah berikut ini.
Syarat KUR BNI Syariah 2020, Cara Pengajuan & Biaya
KUR BNI Syariah
Salah satu jenis kredit pembiayaan UMKM andalan BNI Syariah adalah KUR Usaha Kecil & Menengah. Sebenarnya masih ada beberapa jenis KUR BNI Syariah yang dapat kalian pilih. Namun untuk topik pembahasan kali ini, myjourney akan lebih menfokuskan ke syarat dan cara pengajuan kredit BNI Syariah iB Hasanah.
Keunggulan KUR BNI Syariah
Ada beberapa keunggulan yang dimiliki oleh KUR BNI Syariah yang satu ini, diantaranya adalah sebagai berikut:
- Persyaratan mudah dan sesuai prinsip syariah
- Bunga ringan hanya 6% efektif per tahun atau margin anuitas/flat yang setara
- Tenor pembiayaan sampai dengan 7 tahun
- Plafon pembiayaan sampai dengan Rp 10 milyar
- Pembayaran angsuran dapat dilakukan di seluruh Kantor Cabang BNI Syariah atau BNI konvensional
Akad
Prinsip akad yang dimiliki oleh BNI Syariah adalah Murabahah dan juga Mudharabah/Musyarakah. Untuk penjelasannya dapat kalian simak berikut ini:
Murabahah
Murabahah untuk pembelian barang baik untuk tujuan investasi maupun modal kerja secara angsuran (aflopend)
Mudharabah/Musyarakah
Mudharabah/Musyarakah dapat diberikan dalam bentuk modal kerja untuk proyek atau usaha tertentu dengan menggunakan prinsip ini baik secara angsuran maupun lumpsum di akhir.
Ketentuan Biaya dan Lain-Lain
Adapun rincian biaya yang harus kalian ketahui adalah sebagai berikut:
- Biaya administrasi : Ringan sesuai dengan ketentuan yang berlaku
- Asuransi : Kerugian
- Notaris, materai dan lain-lain : Sesuai ketentuan yang berlaku
Perlu kalian ketahui juga bahwa setiap rincian biaya diatas juga dapat berubah sewaktu-waktu tanpa adanya pemberitahuan terlebih dahulu.
Persyaratan Pengajuan KUR BNI Syariah
Buat kalian yang ingin mengajukan pinjaman KUR BRI Syariah UMKM ini, di bawah ini kami telah menginformasikan beberapa persyaratan yang wajib kalian persiapkan terlebih dahulu, diantaranya adalah:
- Memiliki legalitas usaha yang lengkap sesuai dengan bidang usahanya.
- Memiliki NPWP, Laporan Keuangan dan SPT Tahunan PPh.
- Pengalaman dibidang usaha minimal 2 tahun.
- Melampirkan fotokopi rekening bank 6 bulan terkahir.
- Tidak termasuk dalam daftar hitam Bank Indonesia dan tidak tercatat sebagai nasabah pembiayaan macet atau bermasalah.
- Bukti kepemilikan agunan/jaminan yang sah dan masih berlaku.
Tabel Angsuran KUR BNI Syariah
Cara Pengajuan KUR BNI Syariah
Untuk langkah pengajuan KUR BNI Syariah, kalian dapat lebih dulu mempersiapkan persyaratan yang kami sebutkan diatas. Setelah semua siap, kalian dapat ikuti langkah-langkah berikut ini.
1. Datang ke kantor cabang BNI Syariah terdekat di daerah kalian dan jangan lupa bawa persyaratan dokumen yang diperlukan.
2. Setelah itu datangi petugas atau CS BNI Syariah untuk menanyakan perihal pengajuan produk pembiayaan KUR BNI Syariah.
3. Biasanya petugas akan memberikan informasi detail mengenai produk pinjaman tersebut, mulai dari bunga, tenor pinjaman, maksimal pinjaman dan juga persyaratannya.
4. Jika sudah ada kesepakatan antara kalian dan juga pihak bank, kalian dapat memberikan persyaratan dokumen yang telah kalian siapkan sebelumnya.
5. Petugas akan melakukan pengecekan dokumen persyaratan kalian, jika disetujui maka petugas akan meminta kalian untuk mengisi formulir pengajuan KUR BNI Syariah.
6. Setelah pinjaman disetujui, kalian diminta juga untuk melakukan penandatanganan kontrak pinjaman.
7. Untuk proses pencairan dana pinjaman, biasanya kalian akan dihubungi melalui telepon oleh petugas bank.
8. Proses pencairan dana juga berbeda-beda di setiap bank atau sesuai ketentuan yang berlaku
Pertanyaan Seputar KUR BNI Syariah
Pembiayaan syariah yang digunakan untuk tujuan produktif (modal kerja maupun investasi) kepada pengusaha kecil berdasarkan prinsip-prinsip pembiayaan syariah.
Maksimal pinjaman KUR BNI Syariah mencapai 10 milyar.
Tenor maksimal KUR BNI Syariah hingga 7 tahun.
Ya, jaminan tersebut dapat berupa SHM, BPKB kendaran bermotor dan bukti kepemlikan jaminan lainya.
Perorangan (pelaku UMKM) atau badan usaha yang membutuhkan modal kerja maupun investasi.
6% efektif per tahun atau margin anuitas/flat yang setara.
Tidak, karena telah menggunakan akad Murabahah dan Mudharabah/Musyarakah.
Itulah beberapa informasi lengkap mengenai syarat KUR BNI Syariah yang dapat kalian simak. Suku bunga, biaya, limit, cara pengajuan dan juga tabel angsuran KUR BNI Syariah juga telah myjourney.id sampaikan. Hanya ini saja yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat dan menambah wawasan kalian semua.